Siapa
yang tidak kenal dengan belimbing ? Buah berbentuk bulat panjang dengan rusuk
tajam berjumlah lima ini memang sudah umum dikenal. Rasanya manis menyegarkan
dengan aroma khas yang membangunkan selera. Lantas, manfaat apa yang bisa
dipetik dari buah belimbing ini.
Belimbing
berasal dari India atau Sailan (Srilanka). Selain di Indonesia, budi daya
belimbing juga dilakukan di negara – negara kawasan Asia Tenggara lainnya,
seperti Malaysia, Thailand dan Filipina. Bahkan Amerika dan Australia yang
beriklim sub tropis pun sudah dirambah belimbing.
Bentuk
buahnya yang unik dengan rasa manis dan bisa diolah menjadi beragam sajian,
belimbing dapat dibedakan menjadi 2 macam.
Yang rasanya manis dengan bentuk bintang dikenal sebagai belimbing manis (Averrhoa Carambola) sedangkan jenis kedua adalah belimbing sayur atau belimbing uluh (Averrhoa bilim) yang rasanya asam.
Yang rasanya manis dengan bentuk bintang dikenal sebagai belimbing manis (Averrhoa Carambola) sedangkan jenis kedua adalah belimbing sayur atau belimbing uluh (Averrhoa bilim) yang rasanya asam.
Kandungan
Gizi
Buah
belimbing mempunyai kandungan gizi cukup tinggi yang bermanfaat bagi tubuh.
Dalam 100 gram buah belimbing yang matang mengandung :
*
Energi : 35 kal
*
Protein : 50 gram
*
Lemak : 70 gram
*
Karbohidrat : 7,70 gram
*
Kalsium : 8 mg
*
Serat : 0,90 gram
*
Vitamin A : 18 RE
*
Vitamin C : 33 Mg
*
Niacin : 0,40 gram
Khasiat
Buah
belimbing matang yang terkenal dengan rasa manis ini berkhasiat untuk meredakan
berbagai macam penyakit, seperti diabetes, kolesterol, batuk, radang
tenggorokan dan demam. Kandungan vitamin C yang cukup tinggi juga dipercaya
sebagai obat kanker.
Bunga
buah belimbing yang berwarna keunguan dipercaya berkhasiat untuk mengobati
penyakit malaria. Daunnya yang rimbun berkhasiat untuk mengobati sakit maag,
melancarkan air seni, hipertensi dan penyakit bisul.
Bahkan
akar tanaman belimbing dapat mengobati penyakit rematik. Manfaat yang bisa kita
peroleh, selain untuk kesehatan, enak dikonsumsi sebagai buah segar dan dapat
juga dimanfaatkan sebagai tanaman pekarangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tulis komentar di sini